Kenapa Panda Hanya Makan Bambu? Ini Alasannya

Panda dikenal sebagai hewan menggemaskan dengan tubuh besar berwarna hitam putih. Login Trisula88 Meski termasuk keluarga beruang, panda memiliki kebiasaan makan yang sangat unik. Berbeda dari kebanyakan beruang lain yang bersifat omnivora (pemakan segalanya), panda hampir sepenuhnya hanya memakan bambu. Tapi, kenapa panda memilih bambu sebagai makanan utama? Yuk, kita bahas alasannya!

1. Asal Usul Evolusi

Secara ilmiah, panda tergolong dalam keluarga Ursidae atau beruang. Namun, selama jutaan tahun, panda mengalami perubahan dalam pola makannya. Para ahli meyakini bahwa nenek moyang panda merupakan karnivora. Tapi karena perubahan lingkungan dan keterbatasan sumber makanan, panda beradaptasi dengan mengonsumsi tanaman, khususnya bambu.

Bambu yang tumbuh melimpah di pegunungan Tiongkok tempat habitat panda menjadi sumber makanan yang mudah didapat. Seiring waktu, panda beradaptasi untuk memakan bambu, dan kini tanaman tersebut menyumbang lebih dari 99% dari pola makan mereka.

2. Sistem Pencernaan Masih Seperti Karnivora

Meskipun panda memakan tumbuhan, sistem pencernaan mereka belum sepenuhnya berevolusi seperti hewan herbivora. Panda tetap memiliki sistem cerna seperti karnivora, yang berarti mereka tidak terlalu efisien dalam mencerna serat tinggi seperti bambu. Inilah sebabnya mengapa panda harus makan bambu dalam jumlah besar setiap harinya, bisa mencapai 12–38 kilogram, untuk mencukupi kebutuhan energinya.

3. Memiliki “Jempol Palsu” untuk Memegang Bambu

Menariknya, panda memiliki semacam “jempol palsu” yang terbentuk dari modifikasi tulang pergelangan tangan. Jempol ini memungkinkan mereka menggenggam batang bambu dengan lebih mudah saat makan. Adaptasi ini semakin memperkuat kebiasaan panda sebagai pemakan bambu.

4. Kenapa Tidak Beralih ke Makanan Lain?

Banyak yang bertanya-tanya, jika sistem cerna panda masih seperti karnivora, kenapa mereka tidak kembali makan daging atau jenis makanan lain? Jawabannya karena kemampuan berburu panda sangat terbatas. Mereka lambat dan tidak agresif seperti beruang lainnya. Selain itu, makanan seperti daging tidak tersedia dalam jumlah banyak di habitat alaminya. Jadi, panda tetap mengandalkan bambu yang mudah ditemukan dan tidak perlu dikejar.

5. Sesekali Makan Daging atau Serangga

Walaupun bambu menjadi makanan utama, sesekali panda juga bisa memakan serangga, telur, atau bangkai hewan kecil. Namun, jumlahnya sangat sedikit dan tidak menjadi bagian tetap dalam pola makan mereka.

6. Ketergantungan pada Bambu Menjadi Tantangan

Karena terlalu bergantung pada satu jenis makanan, panda menjadi sangat rentan terhadap perubahan lingkungan. Jika populasi bambu berkurang karena pembalakan atau perubahan iklim, panda bisa kesulitan bertahan hidup. Oleh karena itu, upaya konservasi panda juga fokus pada pelestarian habitat bambu.

By admin